Selasa, 19 Maret 2013



Objet Interface


Interface adalah jenis khusus dari blok yang hanya berisi method signature(atau constant
). Interface mendefinisikan sebuah(signature) dari sebuah kumpulan method tanpa tubuh.

Interface mendefinisikan sebuah cara standar dan umum dalam menetapkan sifat-sifat dari
class-class. Mereka menyediakan class-class, tanpa memperhatikan lokasinya dalam hirarki class, untuk mengimplementasikan sifat-sifat yang umum.

Dengan catatan bahwa interface-interface juga menunjukkan polimorfisme, dikarenakan program dapat memanggil method interface dan versi yang tepat dari method yang akan dieksekusi tergantung dari tipe object yang melewati pemanggil method interface.

Kenapa Kita Memakai Interface?

Kita akan menggunakan interface jika kita ingin class yang tidak berhubungan mengimplementasikan method yang sama. Melalui interface-interface, kita dapat menangkap kemiripan diantara class yang tidak berhubungan tanpa membuatnya seolah - olah class yang berhubungan.

Mari kita ambil contoh class Line dimana berisi method yang menghitung panjang dari garis dan membandingkan object Line ke object dari class yang sama. Sekarang, misalkan kita punya class yang lain yaitu MyInteger dimana berisi method yang membandingkan object MyInteger ke object dari class yang sama.

Seperti yang kita lihat disini, kedua class-class mempunyai method yang mirip dimana membandingkan mereka dari object lain dalam tipe yang sama, tetapi mereka tidak berhubungan sama sekali. Supaya dapat menjalankan cara untuk memastikan bahwa dua class-class ini mengimplementasikan beberapa method dengan tanda yang sama, kita dapat menggunakan sebuah interface untuk hal ini. Kita dapat membuat sebuah class interface, katakanlah interface Relation dimana mempunyai deklarasi method pembanding. Relasi interface dapat dideklarasikan sebagai,

--------------------------------------------------------
public interface Relation


{


public boolean isGreater( Object a, Object b);


public boolean isLess( Object a, Object b);


public boolean isEqual( Object a, Object b);


}
--------------------------------------------------------

Alasan lain dalam menggunakan interface pemrograman object adalah untuk menyatakan
sebuah interface pemrograman object tanpa menyatakan classnya. Seperti yang dapat kita lihat nanti dalam bagian Interface vs class, kita dapat benar-benar menggunakan interface sebagai tipe data.

Pada akhirnya, kita perlu menggunakan interface untuk pewarisan model jamak dimana
menyediakan class untuk mempunyai lebih dari satu superclass. Pewarisan jamak tidak
ditunjukkan di Java, tetapi ditunjukkan di bahasa berorientasi object lain seperti C++.


Interface vs. Class Abstract

Berikut ini adalah perbedaan utama antara sebuah interface dan sebuah class abstract:
method interface tidak punya tubuh, sebuah interface hanya dapat mendefinisikan
konstanta dan interface tidak langsung mewariskan hubungan dengan class istimewa
lainnya, mereka didefinisikan secara independent.

Interface vs. Class


Satu ciri umum dari sebuah interface dan class adalah pada tipe mereka berdua. Ini artinya bahwa sebuah interface dapat digunakan dalam tempat-tempat dimana sebuah class dapat digunakan. Sebagai contoh, diberikan class Person dan interface PersonInterface, berikut deklarasi yang benar:

--------------------------------------------------------
PersonInterface pi = new Person();


Person pc = new Person();

--------------------------------------------------------

Bagaimanapun, Anda tidak dapat membuat instance dari sebuah interface.
Contohnya:

---------------------------------------------------------
PersonInterface pi = new PersonInterface(); //COMPILE
//ERROR!!!

---------------------------------------------------------

Ciri umum lain adalah baik interface maupun class dapat mendefinisikan method.
Bagaimanapun, sebuah interface tidak punya sebuah kode implementasi sedangkan class
memiliki salah satunya.

Membuat Interface

Untuk membuat interface, kita tulis,

--------------------------------------------------------
public interface [InterfaceName]
{
//beberapa method tanpa isi
}

--------------------------------------------------------

Sebagai contoh, mari kita membuat sebuah interface yang mendefinisikan hubungan antara
dua object menurut urutan asli dari object.

--------------------------------------------------------
public interface Relation


{


public boolean isGreater( Object a, Object b);


public boolean isLess( Object a, Object b);


public boolean isEqual( Object a, Object b);


}

--------------------------------------------------------

Sekarang, penggunaan interface, kita gunakan kata kunci implements. Contohnya,

---------------------------------------------------------
/**


* Class ini mendefinisikan segmen garis
*/
public class Line implements Relation
{


private double x1;
private double x2;
private double y1;
private double y2;


public Line(double x1, double x2, double y1, double y2){
this.x1 = x1;
this.x2 = x2;
this.y1 = y1;
this.y2 = y2;


}
public double getLength(){
double length = Math.sqrt((x2-x1)*(x2-x1) +
(y2-y1)* (y2-y1));
return length;
}


public boolean isGreater( Object a, Object b){
double aLen = ((Line)a).getLength();
double bLen = ((Line)b).getLength();
return (aLen > bLen);


}


public boolean isLess( Object a, Object b){
double aLen = ((Line)a).getLength();
double bLen = ((Line)b).getLength();
return (aLen < alen =" ((Line)a).getLength();" blen =" ((Line)b).getLength();" alen ="=" style="font-weight: bold;">Petunjuk penulisan program:

Gunakan interface untuk mendefinisikan method standar yang sama dalam class-
class berbeda yang memungkinkan. Sekali Anda telah membuat kumpulan definisi
method standar, Anda dapat menulis method tunggal untuk memanipulasi semua class-
class yang mengimplementasikan interface.

Hubungan dari Interface ke Class

Seperti yang telah kita lihat dalam bagian sebelumnya, class dapat mengimplementasikan
sebuah interface selama kode implementasi untuk semua method yang didefinisikan dalam
interface tersedia.

Hal lain yang perlu dicatat tentang hubungan antara interface ke class-class yaitu, class
hanya dapat mengEXTEND SATU superclass, tetapi dapat mengIMPLEMENTASIkan BANYAK
interface. Sebuah contoh dari sebuah class yang mengimplementasikan interface adalah,

---------------------------------------------------------
public class Person implements PersonInterface,
LivingThing,
WhateverInterface {


//beberapa kode di sini
}


Contoh lain dari class yang meng-extend satu superclass dan mengimplementasikan
sebuah interface adalah,

public class ComputerScienceStudent extends Student
implements PersonInterface,
LivingThing {
//beberapa kode di sini
}

---------------------------------------------------------

Catatan bahwa sebuah interface bukan bagian dari hirarki pewarisan class. Class yang tidak
berhubungan dapat mengimplementasikan interface yang sama.


Pewarisan Antar Interface

Interface bukan bagian dari hirarki class. Bagaimanapun, interface dapat mempunyai
hubungan pewarisan antara mereka sendiri. Contohnya, misal kita punya dua interface
StudentInterface dan PersonInterface. Jika StudentInterface meng-extend
PersonInterface, maka ia akan mewariskan semua deklarasi method dalam PersonInterface.

---------------------------------------------------------
public interface PersonInterface {
...
}


public interface StudentInterface extends PersonInterface {
...
}

Sumber :
http://dewiqsweets.blogspot.com/2009/06/pengertian-interface-dan-contoh.html
http://lecturer.ukdw.ac.id/anton/sister.php
http://www.gudangmateri.com/2010/03/definisi-interface-dan-kegunaannya.html

Selasa, 12 Maret 2013

Definisi dan Contoh Sistem Terdistribusi
 
 
Sistem terdistribusi adalah Sebuah sistem yg komponennya berada pada jaringan komputer. Komponen tersebut saling berkomunikasi & melakukan koordinasi hanya dengan pengiriman pesan (message passing)baik melalui Local Area Network ataupun melalui Wide Area Network.


Ada empat alasan utama untuk membangun sistem terdistribusi, yaitu:
1.Resource Sharing
Dalam sistem terdistribusi, situs-situs yang berbeda saling terhubung satu sama lain melalui jaringan sehingga situs yang satu dapat mengakses dan menggunakan sumber daya yang terdapat dalam situs lain. Misalnya, user di situs A dapat menggunakan laser printer yang dimiliki situs B dan sebaliknya user di situs B dapat mengakses file yang terdapat di situs A.
2.Computation Speedup
Apabila sebuah komputasi dapat dipartisi menjadi beberapa subkomputasi yang berjalan bersamaan, maka sistem terdistribusi akan mendistribusikan subkomputasi tersebut ke situs-situs dalam sistem. Dengan demikian, hal ini meningkatkan kecepatan komputasi (computation speedup).
3.Reliability
Dalam sistem terdistribusi, apabila sebuah situs mengalami kegagalan, maka situs yang tersisa dapat melanjutkan operasi yang sedang berjalan. Hal ini menyebabkan reliabilitas sistem menjadi lebih baik.
4.Communication
Ketika banyak situs saling terhubung melalui jaringan komunikasi, user dari situs-situs yang berbeda mempunyai kesempatan untuk dapat bertukar informasi.
 
Contoh dari pemanfaatan system terdistribusi adalah sebagai berikut: 

Internet
sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia
 
Intranet 
Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal perusahaan, kantor, bahkan WARNET pun dapat di kategorikan Intranet.
 
Mobile Computing
kemampuan teknologi untuk menghadapi perpindahan/pergerakan manusia dalam penggunaan komputer secara praktis. Dari pengertian ini kita dapat menyimpulkan bahwa Mobile computing saat ini memang sangat dibutuhkan, mengingat kebutuhan penggunaan komputer saat ini pun sangat tinggi, sehingga penggunaan Mobile Computing dapat memudahkan para pemakai komputer dalam melakukan segala aktifitasnya dengan menggunakan komputer.
 
Sistem terdistribusi multimedia
Biasanya digunakan pada infrastruktur internet
-Karakteristik
Sumber data yang heterogen dan memerlukan sinkronisasi secara real time
-Video, audio, text Multicast
Contoh:
- Teleteaching tools (mbone-based, etc.)
- Video-conferencing
- Video and audio on demand
 
Sistem Telepon
- ISDN, PSTN
 
Sumber :
http://blognyaechalho.blogspot.com/2012/03/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
http://erwin-sunarya.blogspot.com/2012/03/pengertian-sistem-terdistribusi.html
http://adeir14.blogspot.com/2012/03/definisi-contoh-sistem-terdistribusi.html